Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada balita yang merupakan salah satu isu di bidang kesehatan yang menjadi fokus program pemerintah. Kasus stunting di wilayah kecamatan Sukolilo berdasar data terbaru di tahun 2021 yaitu 16,7%. Hal ini yang menjadi urgensi perlu untuk dilakukan upaya pencegahan stunting melalui edukasi gizi. Salah satu layanan kesehatan yang ada di lingkup desa yaitu Posyandu Melati 3 yang berada di wilayah Desa Baturejo. Sampai saat ini bentuk layanan kesehatan di posyandu masih sekedar mengukur tinggi badan dan berat badan, padahal peningkatan layanan posyandu bisa dilakukan lebih dari itu terutama dalam pencegahan stunting melalui edukasi gizi.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Selasa, 3 Oktober 2023 ini memiliki tujuan yaitu meningkatkan layanan kesehatan posyandu. Peningkatan pelayanan juga perlu dibarengi dengan peningkatan fasilitas kesehatan, sehingga perlu alat yang memudahkan dalam memberikan edukasi gizi yang akan dilakukan oleh kader posyandu. Untuk mendukung ini maka perlu suatu perancangan aplikasi edukasi gizi berbasis android yang dapat digunakan oleh pihak posyandu sebagai bentuk peningkatan fasilitas layanan kesehatan. Aplikasi ini juga bisa digunakan secara mandiri oleh orang tua balita.
Kegiatan ini merupakan hibah dari Kemdikbudristek yang sebelumnya Universitas Ivet mengajukan agar lolos untuk di danai, dengan judul “Perancangan Aplikasi Edukasi Gizi berbasis Android sebagai Upaya Pencegahan Stunting pada Balita melalui Peningkatan Kegiatan Posyandu di Desa Baturejo, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati”. Kegiatan ini sebagai Ketua Pengabdian yaitu Henny Prasetyani, M.Pd. (dosen Prodi Sistem dan Teknologi Informasi), serta anggota Umar Hidayat, S.Si., M.Gizi (dosen Prodi Gizi) dan Adi Nova Trisetyanto, M.Pd. (dosen Prodi Pendidikan Informatika. Kegiatan ini juga dibantu oleh para mahasiswa dari Prodi STI, Gizi, dan Pendidikan Informatika.
Aplikasi edukasi gizi ini memudahkan bagi kader posyandu dan orang tua sebagai bentuk membantu fasilitas layanan Posyandu. Aplikasi edukasi gizi berbasis android ini hanya perlu menginputkan TB dan BB kemudian akan tampil status gizi dan edukasi gizi akan tampil berupa rekomendasi makanan yang sesuai dengan status gizi. Kegiatan ini juga memberikan barang-barang pendukung sebagai inventaris seperti Tablet Android, Stature meter, Ukur tinggi badan otomatis, papan nama pelayanan posyandu, dan meteran gurung yang dapat digunakan secara mandiri oleh orang tua.
Lampiran :